Seseorang Untuknya
Lagi-lagi aku terlambat, mentari telah lebih dulu menyinari bumi. Padahal tadi malam aku sangat yakin akulah pemenangnya, dengan rasa kantuk yang di buat-buat, tidur lebih cepat, walau akhirnya aku telat. Ku pandang lagi hamparan air garam di depanku, yang tadinya kuingin sambut mentari di sana. “ah, lain kali aku harus lebih cepat” ungkapku dalam hati sambil menarik senyum penuh harap di wajah. Kulirik jam tangan di tangan kiri ku, jarum panjang diantara angka 10 dan 11, sedangkan jarum terpendek menunjukkan angka 5. Artinya 2 jam 7 menit lagi aku harus sudah berada di tempat itu,aku membutuhkan waktu 30 menit dari kosan ku, mandi dan siap siap kebutuhkan waktu 30 menit. untuk pulang ke kosku dari tempat ini kubutuhkan waktu 15 menit, membaca lagi tumpukan catatan yang sudah kusam yang aku buat khusus untuk hari ini, kemungkinan macet dan hal-hal lain di luar prediksi, aku harus bergegas sekarang, bertemu seseorang yang aku nantikan bertahun-tahun yang akhirnya aku temukan.