-Tanpa Judul-


Ini bukan berbicara mengenai kekasih tetapi sahabat
Aku boleh jujur? Aku tau kamu tidak nyaman dengan aku . 
Aku tau aku terlalu mementingkan diri sendiri sehingga sering mengabaikanmu
Aku tau kita seatap namun jiwa kita tak bersama. 
Aku tau bagaimana sulitnya kamu menerima keegoisan ku sejauh ini.
 Aku terimakasi untuk itu semua. 
Tapi aku rasa ada hal yang harus kamu tau . 
Aku menganggap kamu satu satunya orang terpercaya di ciputat ini.
 Hanya kamu tau bagaimana kelamnya masa lalu aku . 
Hanya kamu yang tau pedihnya aku ketika aku mengalami masa mental aku yg lemah, 
Menangis semalaman tanpa henti untuk bangkit lagi, hanya kamu yang tau . 
Dan terimakasi untuk rangkaian beberapa bulan kita bareng terus
Aku belajar dari kamu bagaimana mematikan egois demi sebuah peerahankan persahabatan 
Aku belajar dari kamu untuk menjadi diri sendiri
Niat kita mungkin memang sama tapi jalanberbeda. 
Aku tau aku ga sebaik temen kamu yang sering bareng kamu
Aku ga bisa buat kamu nyaman layaknya persahabatan
Tapi jujur, aku berusaha banget memberikan yang terbaik tapi dengan caraku yang berbeda.
Caraku yang tak tau bagaimana aku ungkapkan sehingga semuanya terlihat sangat buruk didepan matamu.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Magis Fajar Di Ufuk Timur

Milad CSSMoRA UIN Jakarta Ke-16