Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2022

Pengembangan Pondok Pesantren dan Masyarakat

Pengembangan Pondok Pesantren dan Masyarakat -M Daffa- Telah kita ketahui bahwasanya pondok pesantren merupakan institusi yang sangat berpengaruh di NKRI. Bahkan hal tersebut telah dibuktikan menurut sejarah saat zaman penjajahan, dimana sekolah formal tidak diperuntukkan bagi rakyat pribumi. Di tengah-tengah kolonialisme pada saat itu, bentuk pendidikan yang maju dan sangat berpengaruh adalah pendidikan di pondok pesantren. Bahkan ketika perjuangan rakyat Indonesia menuju kemerdekaan, para ulama Indonesia dan santri yang menuntut ilmu di pondok pesantren turut andil dan memiliki pengaruh yang cukup besar dalam perjuangan merebut kemerdekaan bangsa. Saat ini pun sistem pendidikan pondok pesantren juga tetap berpengaruh besar bagi Indonesia, dimana pondok pesantren banyak melahirkan tokoh-tokoh penting. Mulai dari ulama hingga tokoh akademis di bidang ilmu pengetahuan lainnya. Namun di tengah-tengah perkembangan zaman yang ada, terdapat beberapa paradigma negatif dari masyarakat terkait

Pesantren dan Islam : Dua Sisi yang Saling Berkesinambungan

Pesantren dan Islam : Dua Sisi yang Saling Berkesinambungan -Selviana- Masyarakat Indonesia mayoritas beragama Islam, presentasenya mencapai 88%. Bahkan merupakan jumlah muslim terbesar di dunia. Berkaitan dengan itu pendidikan yang ada di Indonesia tidak hanya di sekolah umum, ataupun di madrasah, melainkan ada juga pondok pensantren. Tetapi masih banyak masyarakat yang belum memehami betul tentang pondok pesantren. Dalam menentukan kapan pertama kalinya pesantren berdiri di Indonesia, terlebih dahulu perlu melacak kapan pertama kalinya Islam masuk ke semenanjung nusantara. Terdapat berbagai pendapat mengenai kapan masuknya Islam di Indonesia, ada yang berpendapat semenjak abad ketujuh, namun ada juga yang berpendapat semenjak abad kesebelas. Terlepas dari perdebatan seputar kapan masuknya Islam di Indonesia, namun terjadinya kontak yang lebih intens antara budaya Hindu-Budha dan Islam dimulai sekitar abad ketiga belas ketika terjadi kontak perdagangan antara kerajaan Hindu jawa denga

Salah Satu Cara Menjadi Manusia Yang Sebaik-baiknya Manusia

Salah Satu Cara Menjadi Manusia Yang Sebaik-baiknya  Manusia -M. Rosikhul Ilmi- Jika berbicara mengenai mahasiswa akan lekat sekali dengan persoalan organisasi. Mau tidak mau memang organisasi menjadi wadah mahasiwa untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan yang dimilikinya karena memang adanya keharusan untuk mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Lantas jika tidak berorganisasi, apakah masih disebut dengan mahasiswa? Saya kira masih, tetapi kurang lengkap. Sebagian orang berpendapat bahwa mereka malas organisasi karena kepadatan aktivitas yang akan dihadapi sehingga tidak bisa melakukan kebebasan sesuai keinginan dan adapula yang berpendapat bahwa mereka enggan berorganisasi karena takut jikalau nilai akademis mereka turun sehingga dimarahi orang tua karena kepadatan aktivitas di organisasi. Saya kira ini bukan perihal kepadatan aktivitas atau waktu yang terkikis melainkan perihal persona management. Jika berpaku pada alasan terlalu padatnya aktivitas, saya kira hal itu justru tid

Mencerdaskan Masyarakat Melalui Pondok Pesantren

MENCERDASKAN MASYARAKAT MELALUI PONDOK PESANTREN Akmal Haidar Ibrahim Pondok pesantren memiliki peran penting dalam mencetak manusia yang cerdas dalam berfikir dan santun dalam beretika. Peran pondok pesantren dalam bentuk mencerdaskan masyarakat secara substansinya jelas mengarah kepada sarana terjalinnya komunikasi antara pesantren dengan masyarakat sekitar. Sehingga dengan hal tersebut dapat saling memberikan kemajuan dan pengalaman antara satu dengan yang lain, bukan saja dalam bidang pendidikan tapi dalam berbagai bidang yang menjadi tuntunan pesantren harapan masa depan. Pesantren adalah lembaga pendidikan yang mempunyai kekhasan tersendiri dan berbeda dengan lembaga pendidikan lainnya. Pendidikan di pesantren meliputi pendidikan Islam, dakwah, pengembangan kemasyarakatan dan pendidikan lainnya yang sejenis. Para santri disiapkan untuk dapat berbaur dalam pergaulan di masyarakat dengan adab yang sesuai dengan moralitas dalam agama Islam.  Banyak pesantren yang kini tidak hanya be