Cara Sederhana Mencegah Penyakit Menular di Lingkungan Kampus

 Penulis: Zulfa Izzatil Aqmar 

Penyakit menular sering kali menyebar dengan mudah di lingkungan kampus yang padat aktivitas. Namun, mahasiswa dapat mengambil langkah sederhana untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari risiko infeksi. Terdapat beberapa hal praktis yang bisa kita terapkan untuk mencegah penyakit menular di lingkungan kampus

1. Jalani Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Menjaga kebersihan diri adalah langkah pertama untuk mencegah penyakit. Biasakan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan, setelah menggunakan toilet, atau setelah beraktivitas di luar ruangan. Selain itu, perhatikan kebersihan lingkungan kampus, seperti menjaga ruang kelas tetap bersih dan membuang sampah pada tempatnya, untuk mengurangi risiko penyebaran kuman.

2. Perkuat Daya Tahan Tubuh

Tubuh yang sehat akan lebih kuat melawan infeksi. Tidur cukup, yaitu sekitar 6-8 jam setiap malam, sangat penting untuk menjaga sistem imun tetap optimal. Selain itu, konsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan hindari stres berlebihan untuk mendukung daya tahan tubuh.

3. Jangan Lewatkan Vaksinasi

Vaksinasi adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi diri dari penyakit menular seperti hepatitis, meningitis, atau influenza. Pastikan kita sudah mendapatkan vaksin yang direkomendasikan, dan apabila ada program vaksinasi di kampus, kita bisa memanfaatkan kesempatan tersebut.

4. Hindari Kontak Dekat dengan Orang yang Sakit

Jika ada teman atau rekan yang sedang sakit, terutama dengan gejala seperti batuk, pilek, atau demam, usahakan untuk menghindari kontak langsung sampai mereka pulih. Langkah sederhana ini bisa mencegah kita tertular melalui droplet atau kontak fisik.

5. Jaga Kebersihan Lingkungan Kampus

Lingkungan yang bersih membuat penyebaran penyakit lebih sulit terjadi. Mahasiswa dapat berperan aktif dengan menjaga kebersihan di area belajar, seperti membersihkan meja sebelum dan sesudah digunakan, serta memastikan sirkulasi udara yang baik di ruangan. Selain itu, bergabung dalam kegiatan kesehatan kampus juga membantu dalam pencegahan penyakit.

6. Gunakan Masker dan Jaga Jarak Ketika Diperlukan

Dalam kondisi tertentu, seperti saat ada wabah, masker dan menjaga jarak fisik menjadi perlindungan tambahan yang efektif. Langkah ini terbukti dapat mengurangi penyebaran penyakit melalui udara atau droplet.

Dengan menjalankan langkah-langkah sederhana ini secara konsisten, mahasiswa dapat menciptakan lingkungan kampus yang lebih sehat dan aman. Ingat, pencegahan bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga bagian dari kontribusi kita untuk melindungi komunitas!.

Referensi

Al-Bari, A., Basith, A., & Saputri, R. K. (2023). Pendampingan Pelaksanaan Aktivitas Fisik untuk Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh sebagai Upaya Pencegahan COVID-19. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(3), 395-405.

Fahdhienie, F., Savitri, H., & Darwis, A. (2024). Pendidikan tentang Pencegahan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular pada Masyarakat di Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Surya Masyarakat, 7(1).

Ferdian, D., & Annisa, E. N. N. (2021). Gambaran Faktor Risiko Covid-19 di Wilayah Komunitas UT Group Siaga Covid-19. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 5(3).