Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2021

TENTANG WANITA, AKHLAK DAN JILBAB

TENTANG WANITA, AKHLAK, DAN JILBAB 🍂 Jika Engkau berjilbab dan ada yang mempermasalahkan akhlakmu. Katakan kepada mereka, bahwa antara jilbab dan akhlak adalah 2 hal yang berbeda. 🍂 Berjilbab adalah murni perintah Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Wajib untuk wanita muslim yang sudah baligh tanpa memandang akhlak baik atau buruk. 🍂 Dilain hal, Akhlak adalah budi pekerti yang tergantung pada pribadi masing-masing. 🍂 Jika wanita muslimah berjilbab yang melakukan dosa atau diet. Itu bukan karna jilbabnya, melainkan karna akhlaknya. 🍂 Yang Berjilbab belum tentu Berakhlak Mulia, tetapi yang Berakhlak… -Nanda Nurul Khalisah

Sikap Akhir Zaman Bagi Sang Kekasih

Sikap Akhir Zaman Bagi Sang Kekasih Oleh: Sayyid Akbar Al-Habsyi Begitu?   Begitukah sikapmu pada kekasihmu?  Setelah tetes peluh dan darah yg dikorbankannya  Dibalas dengan sikap jahat yang memperlebar lukanya  Sungguh Mengingat akhir zaman sekarang  Anggukan cinta merupakan kebohongan yang nyata  Gelengan cinta merupakan sikap tercela  Maka jawaban yg bijak adalah "DIAM"  Catatan dari Masjid Raya Baiturrahman Aceh, 12 Rabiul Awwal 1442 H / 2020 M

Anak Kecil dan Senja

Gambar
  Anak kecil dan Senja Anak kecil dan senja tak pernah bersahabat, selalu berjarak akibat hikayat yang melekat Leluhur jawa berucap sunyi ketika surup namun perkotaan mengharuskan untuk murup “Wes surup le, ndang muleh ojok dolan wae, mengko digondol wewe!” Suara yang selalu menggetarkan tabuh kuping menjelang surup Namun, tampaknya hikayat tersebut telah luntur dengan teratur Murup ketika surup semakin meletup Lantunan qiroati tergeser alunan White Shoes and The Couples Company Apa benar? Mari Kita Renungkan! - Muhammad Akmal Ala Uddin

Paripurna

Paripurna Oleh: Ispaces Aku ingin mencintaimu dengan paripurna Dengan kata yang tak bisa dihembus angin Tak terbisik oleh gumam Dan tak terdengar di alunan Aku mencintaimu dengan paripurna Ku biarkan perasaan dalam botol kaca Ku lambungkan di pantai mengarah samudera Biar ia mengiringi laut dengan tenangnya                                                                       Tanpa perlu bersandar pada dermaga Aku mencintaimu dengan paripurna Kusematkan perasaanku dalam setitik awan Berkumpul ria dengan ribuan rintik lainnya Biar ia meluruh bersama jutaan bulir hujan Tak perlu menuntut balasan Hanya ingin dirasakan Bagiku, mencintai mu adalah bahagia Tanpa perlu kau melihat jua Cukup bagiku detak ini Tersembunyi dalam relung hati

“Pujian”

  “Pujian” Oleh: Fitri Purnama Sari   Notifikasi ponsel milik salah seorang wanita didalam kamar asrama itu terdengar, ia pun bergegas membuka ponsel miliknya. Tak lama ia diam termenung, menatap ponselnya dengan tatapan kosong. Tiba-tiba salah seorang teman masuk ke kamar hampir tak bersuara dengan maksud ingin membuat wanita itu terkejut. “Derrrr!!!!” Wanita yang akrab disebut dengan Tiara itu pun terkejut dan hampir memukul wajah temannya. Teman Tiara itu langsung menanyakan mengapa ia menatap kosong kearah ponselnya, namun Tiara hanya menggeleng menandakan bahwa tidak terjadi apa-apa. Setelah semua teman sekamarnya tertidur pulas, Tiara beranjak dari ranjang menuju meja belajar. Ia kembali membuka ponsel dan melihat komentar orang-orang di akun instagramnya. “Kalian salah! Aku ngga secerdas yang kalian kira! Aku tuh ga sesuai sama ekspektasi kaliaan!” ucap Tiara dengan nada kesal tapi nyaris tak terdengar. Tak lama Tiara menangis, ia tak sanggup lagi meyakinkan semua

Cinematic Street

Gambar
  Cinematic Street  Ketika semua berjalan tidak sesuai keinginanmu, itu bukan salahmu Aku yakin kamu sudah mencoba dengan yang terbaik, tapi tetap saja gagal Hidup memang seperti itu, semesta suka mengada-ngada, hal-hal buruk memang bisa saja terjadi, bahkan ketika kamu tidak pantas untuk mendapatkannya           By: fiyaluthfiya

Kuala Lumpur Punya Universitas di Tengah Perkebunan Kelapa Sawit

 Perkebunan Kelapa Sawit Kuala Lumpur Punya Universitas Tengah        Selain memiliki wisata yang beragam dan transportasi yang nyaman, Kuala Lumpur punya universitas dengan fasilitas lengkap yang terletak di tengah perkebunan kelapa sawit. Beberapa bulan yang lalu, saya mengunjungi Universitas Pendidikan Sultan Idris Tanjung Malim Malaysia, tempat tante saya mengemban pendidikan s2. Kala itu merupakan saat pertama saya menginjakkan kaki di negeri orang. Setelah melakukan penerbangan internasional dari Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh ke Bandara Kuala Lumpur Malaysia yang menghabiskan waktu sekitar 2 jam lebih, pesawat yang kami tumpangi pun landing dengan mulus.  Warga negara dari berbagai dunia di mana pun dijumpai saat imigrasi dan saya membeli tiket Bus Bandara ke Pudu Sentral. Kesan pertama saat saya melihat Malaysia adalah sangat modern dan sangat bersih serta perancangan kota tertata dengan rapi, transportasi moda juga sangat mudah dicapai.  Mulai dari Bus, Monorel, MRT,

Jalan-jalan

Gambar
Kalian udah jalan-jalan? online aja ya ni mimin kasih  Fotografer: Syifaul Khumaira 

Derita Bumi Ku

  Derita Bumi Ku Sebuah kesedihan telah menyelimuti bumi Duka pula tak kunjung henti Sebuah kekacauan akibat ulah kita sendiri tapi tak kita sadari Banyak harapan banyak tangisan Tanpa doa dan restu sang maha kuasa, tidak akan terjadi Banyak pahlawan yang dulu tak diakui sekarang dipuji-puji Banyak sudah penyesalan, tanpa bangkit kembali Sudah kita meminta banyak jangan lupa untuk diingat kembali Bahwa kita dulu telah mengucap itu Sekarang ingat kembali raungan yang dulu pernah terucap Itulah yang sekarang dikembalikan kepada diri sendiri Tulang keluarga punggung kini memikul beban berat Apa yang menjadi santapan, kini menjadi hal yang sulit didapat Untuk bernafas pun tak semudah dulu Para pejuang negara bergerak seribu kaki Untuk berjuang di medan panas Cepat pulih negeriku Kami merindukan mu yang dulu   - Kepiting  

UNTUK MAKHLUK YANG MIRIP GUNUNG

Gambar
  UNTUK MAKHLUK YANG MIRIP GUNUNG Oleh: Kemal Perkenalkan namaku gunung Yang lahir dari dorongan alam dan tetangga Mereka pikir aku tidak punya tangan, nyatanya seribu tangan yang ku punya Tidurku bukan sembarang tidur, sewaktu waktu aku bisa nyembur Jangan ngawur, protes sana-sini karena aku tidur dan nyembur   Perkenalkan namaku gunung Yang ketika nyembur katanya sebagai penghancur Padahal tanah sekitarku makin subur, tambang pasir batu makin makmur Entah aku bingung, hal agung kok disambut dengan berkabung

EKSISTENSI HEPATITIS A DI INDONESIA

    EKSISTENSI HEPATITIS A DI INDONESIA   Oleh: Nohan A.   Menjaga kebersihan merupakan kunci sukses untuk hidup sehat dan terbebas dari gangguan penyakit, terutama penyakit menular. Perilaku mencuci tangan yang baik dan benar, mandi minimal dua kali sehari, membuang sampah pada tempatnya, dan mencuci pakaian dengan bersih merupakan suatu hal sederhana untuk menjaga diri dari terpaparnya virus dan bakteri yang ada di lingkungan sekitar. Namun sangat sayangkan, sebagian masyarakat justru mengabaikan dan meremehkan menjaga kebersihan yang sederhana seperti itu. Akibat dari sikap ketidakpedulian menjaga kebersihan tersebut memiliki dampak buruk yang tidak seharusnya muncul di tengah kehidupan masyarakat. Salah satu dampaknya yaitu munculnya penyakit hepatitis A. Permasalahan ini dapat berakibat buruk dan menjadi wabah apabila tidak segera ditangani oleh masyaarakat dan tenaga kesehatan. Menurut Infodatin Kemenkes, 2014 menyatakan bahwa hepatitis adalah peradangan pada sel-sel