Senyuman Hari ibu


 Senyuman Hari Ibu

Oleh: Cindy Amelia


Ilustrasi senyuman bersama anaknya (Sumber: Mom's Corner)

Hari itu, matahari bersinar cerah di langit biru, menghiasi pagi yang spesial. Di sebuah rumah kecil di pinggiran kota, seorang ibu bernama Ibu Anita tersenyum bahagia. Hari itu adalah Hari Ibu, sebuah momen istimewa untuk merayakan kasih sayang seorang ibu. Anak-anak Ibu Anita, Sarah dan Ben sudah sibuk menyiapkan kejutan untuk ibu tercinta mereka. Mereka merencanakan segala sesuat dengan rapi, dari membuat sarapan istimewa hingga menyusun puisi dan lukisan sebagai hadiah untuk Ibu Anita. 

Ketika Ibu Anita keluar dari kamarnya, dia disambut dengan senyuman hangat dari Sarah dan Ben. Mereka menuntun ibu mereka ke meja makan yang dihiasi indah dengan bunga-bunga kecil dan kartu ucapan bertuliskan "Selamat Hari Ibu." Sarapan istimewa yang disiapkan oleh Sarah dan Ben terdiri dari pancake lembut, buah segar, dan secangkir teh hangat. Ibu Anita terkejut dan bersyukur melihat usaha anak-anaknya. Mereka menikmati momen bersama di sekitar meja makan, tertawa dan berbagi cerita. 

Setelah sarapan, Sarah dan Ben memberikan hadiah-hadiah mereka kepada Ibu Anita. Sarah membacakan puisi indah yang mengungkapkan rasa cintanya, sementara Ben menunjukkan lukisannya yang penuh warna, menggambarkan ibunya sebagai pahlawan sehari-hari. Ibu Anita tersentuh oleh perhatian dan kasih sayang anak-anaknya. Dia merasa bahagia dan bersyukur memiliki keluarga yang luar biasa. Mereka melanjutkan hari itu dengan berbagai kegiatan yang menyenangkan, seperti berjalan-jalan di taman dan bermain bersama di rumah. Seiring matahari terbenam, keluarga kecil itu berkumpul di ruang keluarga. Mereka menyalakan lilin di atas kue spesial berbentuk hati yang disiapkan oleh Sarah dan Ben. Ibu Anita mengelus kepala anak-anaknya dengan penuh kasih sayang, merasakan kehangatan keluarga yang memenuhi ruangan.

Sebelum tidur, Sarah dan Ben memberikan Ibu Anita sebuah kartu ucapan terakhir. Di dalamnya, mereka menulis kata-kata terima kasih dan penghargaan atas segala pengorbanan dan kasih sayang Ibu Anita. Ibu Anita tersenyum sambil menangis kecil membaca kata-kata itu. Malam itu, keluarga kecil itu tidur dengan hati yang penuh syukur. Hari Ibu telah menjadi hari yang indah, tidak hanya karena kejutan dan hadiah-hadiah, tetapi lebih dari itu, karena momen bersama yang penuh kasih sayang dan kebahagiaan. Hari Ibu menjadi pengingat betapa pentingnya menghargai dan merayakan sosok ibu yang begitu istimewa dalam kehidupan setiap keluarga.

Komentar

  1. Wawww keren, terus berkarya kawaan 🤩🤩

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Magis Fajar Di Ufuk Timur

Milad CSSMoRA UIN Jakarta Ke-16