Perselingkuhan


Malam adalah malam, pagi adalah pagi, tapi dirimu bukan lagi dirimu.

Kuingat ingat kertas yang dulu kau tulis namaku disanding namamu.

Kuterka terka kanvas yang dulu kau lukis wajahku dengan jemarimu.

Kubayang bayang selimut yang dulu kau selimutkan padaku dan padamu.

Di detik-detik itu, Kita satu.

Kupikir pikir, lalu tersadarlah aku.

Itu Dulu, kini hanya kecewa dan rindu.

Doa baikku untukmu dan selingkuhanmu.

-'AM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Magis Fajar Di Ufuk Timur

Milad CSSMoRA UIN Jakarta Ke-16