October 15 2017, 9:59 PM

bagaimana mungkin kala itu senyumku tak bertumbuh, sementara kau trus saja mengenggam erat diriku kala awan menjadi mendung dan hari mulai jatuh

bahkan untuk hujan, hadirmu tak lagi melahirkan sebuah obrolan, awalnya kubertanya, perihal hilangnya kata kata itu. ternyata, aku mengetahui, berada dibersamamu membuat semua kata itu meluluh, kemudian layu
bahkan dengan guyuran hujan yang kian menderu, aku tetap membisu, menyukuri segala hariku denganmu
bahkan jika waktu harus berhenti melaju, untuk saat itu, akulah orang yang paling semangat berseru, setuju!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Magis Fajar Di Ufuk Timur

Milad CSSMoRA UIN Jakarta Ke-16